MUBES dan PEMIRA HMJJ STBA LIA JAKARTA 2021

 

        Pada Selasa, 14 Desember 2021 telah terlaksanakan salah satu program kerja wajib HMJJ STBA LIA Jakarta yaitu Musyawarah Besar (MUBES) dan Pemilihan Raya (PEMIRA). Kegiatan ini bertujuan untuk merancang dan menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Jurusan Jepang (HMJJ) STBA LIA Jakarta periode 2022, serta mengesahkan dan menetapkan ketua HMJJ. Acara ini dilaksanakan di ruang 111 Gedung STBA LIA Jakarta dan melalui Zoom Meeting.

        Agenda acara ini terdiri dari Penetapan dan Pengesahan presidium, Pembacaan dan Pengesahan Agenda Musyawarah Besar, Pembacaan dan Penetapan Kuota Forum, Pembacaan dan Penetapan Tata Tertib, Pembahasan dan Pengesahan Anggaran Dasar serta Anggaran Rumah Tangga HMJJ, Pembacaan Laporan Pertanggungjawaban Kepengurusan dan Keuangan HMJJ periode 2021. Pada kegiatan PEMIRA terdiri dari pengenalan Calon Ketua yaitu Saudara Amru Febri Nasution dan Saudari Helmina Dwijayanti. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian Visi dan Misi dari kedua Calon yang kemudian disambung dengan sesi tanya jawab untuk kedua calon. Dimana pada sesi ini, kedua calon diberikan pertanyaan oleh Saudari Venika dan Saudara Agus Setiawan. Setelah sesi tanya jawab berakhir, kegiatan dilanjutkan dengan pemugutan suara selama sekitar 84 menit. Kemudian dilanjutkan dengan pengumuman ketua HMJJ periode 2022 dengan Saudara Amru Febri Nasution dengan suara terbanyak. Setelah pengumuman ketua HMJJ dan kesan pesan dari kedua calon, kegiatan dilanjutkan dengan serta serah terima jabatan dari Ketua HMJJ 2021 kepada ketua HMJJ yang baru.

        Dalam pelaksanaan acara ini tentunya masih terdapat beberapa kekurangan yang diantaranya, kurangnya persiapan hingga menghambat jalannya acara, kurangnya komunikasi antar panitia, koneksi internet yang kurang mendukung. Sulitnya memenuhi kuota forum yang sudah ditentukan juga menjadi hambatan jalannya acara Sidang Musyawarah Besar dan Pemilihan Raya HMJJ STBA LIA Jakarta 2021. Kekurangan-kekurangan tersebut akan kami jadikan pelajaran agar dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan yang akan datang dengan lebih baik. Oleh karena itu kami meminta saran dan kritik yang membangun. Kami juga berharap acara Musyawarah Besar dan Pemilihan Raya ini dapat dijadikan referensi penyelenggaraan MUBES dan PEMIRA pada tahun-tahun berikutnya.