MUBES dan PEMIRA HMJJ STBA LIA JAKARTA 2020

        

        Pada Kamis 17 Desember 2020 telah terlaksanakan salah satu program kerja HMJJ STBA LIA yaitu Musyawarah Besar (MUBES) dan Pemilihan Raya (PEMIRA). Kegiatan ini bertujuan untuk merancang dan menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Jurusan Jepang (HMJJ) STBA LIA periode 2020, serta mengesahkan dan menetapkan ketua HMJJ periode selanjutnya. Acara ini dilaksanakan di ruang 111 STBA LIA dan melalui Google Meet.
Agenda acara ini terdiri dari Penetapan dan Pengesahan presidium, Pembacaan dan Pengesahan Agenda Musyawarah Besar, Penetapan Kuota Forum, Pembacaan dan Penetapan Tata Tertib, Pembahasan dan Pengesahan Anggaran Dasar serta Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Jurusan Jepang (HMJJ), Pembacaan Laporan Pertanggungjawaban Kepengurusan dan Keuangan HMJJ periode sebelumnya, pengenalan Calon, penyampaian Visi dan Misi kedua Calon, Sesi tanya jawab untuk kedua calon, pemugutan suara, pengungguman serta serah terima jabatan dari Ketua HMJJ 2020 kepada ketua HMJJ yang baru.

        Kedua calon ketua HMJJ 2021 sendiri dipilih melalui beberapa tahap penyeleksian berupa pemilihan 5 orang bakal calon oleh pengurus HMJJ yaitu Janwar Sinteri, Ramdhan Furqon, Aleta Resti Armadea, Miftha Aqila Syahira, Alver Fidel Javier, setelah itu 5 bakal calon tersebut akan diwawancarai oleh pengurus HMJJ hingga tersisa 3 bakal calon seterusnya 3 bakal calon tersebut akan diwawancarai oleh Wakil Ketua 1 Bidang Kemahasiswaan STBA LIA, Ibu Ismarita Ramayanti, Ph.D, Kepala Prodi Bahasa Jepang, Ibu Intan Puspitasari, M.Si, Sekretaris Prodi Bahasa Jepang, Ibu Yesy Tri Cahyani, M.Si, serta Pembina HMJJ STBA LIA, Ibu Sissy Nurvidati Rahim, M.Si hingga terpilihlah Miftha Aqila Syahira dan Alver Fidel Javier sebagai dua calon ketua HMJJ STBA LIA periode berikutnya. Selanjutnya kedua calon tersebut akan membuat video orasi terkait Visi dan Misi mereka dalam menjadi ketua HMJJ periode selanjutnya.

        Dalam pelaksanaan acara ini tentunya masih terdapat beberapa kekurangan yang diantaranya, kurangnya persiapan hingga menghambat jalannya acara, kurangnya komunikasi antar panitia, koneksi internet yang kurang mendukung. Sulitnya memenuhi kuota forum yang sudah ditentukan juga menjadi hambatan jalannya acara Sidang Musyawarah Besar (MUBES) dan Pemilihan Raya (PEMIRA) HMJJ STBA LIA 2020. Kekurangan-kekurangan tersebut akan kami jadikan pelajaran agar dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan yang akan datang dengan lebih baik. Oleh karena itu kami meminta saran dan kritik yang membangun. Kami juga berharap acara Musyawarah Besar (MUBES) dan Pemilihan Raya (PEMIRA) ini dapat dijadikan referensi penyelenggaraan MUBES dan PEMIRA pada tahun-tahun berikutnya.

        Sekian artikel ini kami tutup dengan ucapan terima kasih kepada para peserta, panitia, dan seluruh undangan yang telah hadir di ruang 111 maupun Google Meet, serta kepada BEM dan BAKAL STBA LIA yang turut memberikan saran dan masukan sehingga acara ini dapat terlaksana. Mohon maaf jika ada salah kata dalam penulisan artikel ini, terima kasih.